Pagi Kopiku
Kopiku ...
Ada sepi tertelan saat sapa tak berjawab. Kering melodi tanpa suara. Seperti cangkir tak berisi. Remah-remah sunyi menari mencela diri. Bilakah waktu kan memulihkan suasana atau seperti bayang yang pudar tak bersisa.
Kopiku ...
Ada resah yang mengganjal dalam palung jiwa. Meronta meneriaki masa. Masihkah ada harap bertemu hangatmu atau bahkan menghirup aroma segarmu. Dalam paduan rindu membiru. Pada racikan istimewamu.
Kopiku ...
Namamu tersemat di kalbu. Tertutup rapat di dasar nyawa. Tak putus mendoa meski tiada janji untuk seia. Tak mau pahit saja atau manisnya juga. Paduan rasa akan menggugah selera. Bersama memahatkan cinta.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Super sekali bu
Terimakasih kunjungannya, salam literasi. Sukses selalu.